Sabtu, 27 Februari 2016

CARA MENGHAFAL AL-QUR'AN DENGAN MUDAH



                Assalamu’alaikum . . . . . . .

Hai kawan !!! Perkenalkan nama saya MUHAMAD BUSTANUL ‘ARIFIN di Blog “ PINTER & HEBAT “. Pada kesempatan kali ini  saya akan menjelaskan tentang cara agar dapat  lebih mudah menghafal al – Qur’an, cara yang saya tulis di blog ini berdasarkan pada pengalama yang sudah saya alami dalam menghafal Al – Quir’an. Dan sekarang saya akan berbagi pengalam saya kepada anda .
Al – Qur’an adalah wahyu Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad melalui perantara malaikat jibril dan apabila kita membacanya termasuk ibadah dan kita akan mendapat ganjaran  satu huruf sama dengan sepuluh kebaikan. Nah, karena  Al – Qur’an merupakan mu’jizat terbesar yang di berikan kepada  nabi Muhammad, dan salah satu keajaibannya Al – Qur’an adalah salah satu bacaan di dunia yang paling mudah untuk di hafal, apalagi orang – orang yang menggunakan bahasa arab ( bahasa yang digunakan dalam Al –Qur’an ),  pasti akan lebih mudah untuk menghafalnya. Tapi karena uamt islam itu tidak hanya di arab, seperti Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalan, dan lain – lain, mungkin akan merasa agak kesulitan. Untuk kalian yang tidak menggunakan bahasa Arab dalam kehidupan sehari – hari kalian, jangan khawatir karena kita masih bisa untuk menghafal Al – Qur’an, Saya yakin mungkin kalian semua sudah bisa baca Al – Qur’an semuakan ? Oleh karena itu saya akan membagikan cara untuk menghafal Al- Qur’an dengan mudah.
Sebelum kita masuk ke pelajaran cara menghafala Al – Qur’annya, terlebih dahulu kalian harus mengetahui syarat – syarat untuk menghafal Al – Qur’an, yaitu  :
1.         Disarankan harus ada Guru/Ustadz, mengapa harus ada guru ? Karena dalam kitab Ta’alimmuta’alim dijelaskan bahwa syarat berhasilnya ilmu diantaranya harus ada guru, terbukti ketika saya mencoba menghafal sendiri rasanya sulit sekali, tapi ketika saya mulai mengaji kepada seseorang ustadz, sayapun merasa lebih mudah dalam menghafal, dan apabila kita belajar tanpa ada yang mengajari, itu sama sepertii kita belajar kepada syetan. Kriteria gurunya minimal guru itu bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
2.         Kalau bisa gunakan Al-Qur’an yang tetap, contoh : jika kita menggunakan Al-qur’an terbitan PT. ini maka kita harus tetap menggunakannya untuk menghafal Al-Qur’an, tujuannya apa ? Tujuannya yaitu agar kita bisa menghafal dimana letak ayat yang kita hafal, karena kita menggunakan Al-Qur’an yang sama terbitannya otomatis halam dan tata letaknya sama, contoh : kita sudah meng hafal surat Al-Baqoroh ayat 96, maka selain kita menghafal bacaannya kita juga harus menghafal letak ayat tersebut, misal ayat ke 98 di dalam Al-Qur’an yang kamu pakai itu terdapat pada halaman 10 dan pada baris ke 5, maka kita harus menghafal halaman dan barisnya agar kita tahu ohh saya waktu itu baca ayat ini pada halaman 10 baris ke 5”. Nah, seperti itu juga bisa mempermudah dan memperkuat hafalan kita.
3.         Rajin, kita harus rajin membaca hafalan yang kita hafal agar kita tidak mudah lupa hafalannya
4.         Sabar dan perlu waktunya lama, dalam menghafal Al-Qur’an diperlukan tingkat kesabaran yang tinggi karena setiap kita melakukan kebaikan kita pasti akan diiringi oleh setan-setan penggoda, karena itu kita harus sabar, waktunya lama : dalam menghafal Al-Qur’an kita memerlukan waktu lama tidak sekarang diajarkan sekarang hafal. Karena sabar dan waktunya lama juga termasuk syarat berhasilnya menuntut ilmu.
5.         Perlu biaya : Dalam menghafal Al-Qur’an alangkah baiknya jika kita mengeluarkan biaya, baik untuk membeli Al-Qur’annya ( bagi yang belum punya ) ataupun untuk membayar ustadznya, dan yang lainnya.

CARA PEMBELAJARANNYA :

1.       Pertama jangan lupa kalian niat dalam hati untuk menghafal Al-Qur’an.
2.       Guru membacakan ayat yang akan dihafal
3.       Setelah guru membaca, kemudian kalian mengulang apa yang di baca guru tadi
4.       Setelah selesai yang diajarkan, bacalah ayat tadi bolak-balik misal 5 kali atau lebih dalam keadaan melihat Al-Qur’an.
5.       Pelajari tata letak dari ayat tersebut, kalau bisa kita gunakan Al-Qur’an terjemahan, sedikit-sedikit kalian pahami arti kosa kata perkalimat/kata disarankan untuk mempelajari kitab matan Al-Ajjuruumiyyah agar kalian tahu mana yang satu kata dan mana yang dua kata.
6.       Kemudian ketika kalian sudah merasa hafal kalian coba membaca dengan tidak melihat Al-Qur’an.
7.       Apabila ada ayat yang sudah di hafal sebelum yang baru dihafal, kalian coba menyambungkannya dengan ayat yang baru dihafal tadi dengan yang sudah dihafal ( tidak berlaku jika baru pertama menghafal ).
8.       Lakukan seperti itu dalam pertemuan berikutnya dan seterusnya

MENGGUNAKAN SISTIM POS

Menurut pengalaman saya sistim post sangat membantu sekali dalam menghafal Al-Qur’an, sistim post sendiri adalah sistim dimana kalian menghafal halaman dan ayat paling teratasnya, kemudian kalian juga menghafal ayat yang ada dibagian itu. Nah, ayat teratas yang kalian hafal kalian jadikan post, post ini bukan hanya pada ayat teratas saja tapi setelah kalian menghafal post tadi kalian bisa membuka cabang post lagi seperti misalnya ayat yang terakhir atau ayat yang ditengah halam tersebut. Sistim ini sama dengan sistim buku pelajaran sekolah kalian andaikan saja post ini sebagai judul atau bab sedangkan ayat-ayat lainnya yang ada di halaman tersebut sebagai materi yang terdapat pada bab tersebut, biasanya sistim post menggunakan halaman, maka dari itu di atas saya memberikan syarat untuk menggunakan Al-Qur’an yang sama, jika Al-Qur’annya sama otomatis halaman dan tata letak ayatnya sama. Contoh  sistim post : Dalam suran Al-Baqoroh halaman 4 terdapat 5 ayat dan ayat ter atasnya ayat 5 adalah
أُوْلَٰٓئِكَ عَلَىٰ هُدٗى مِّن رَّبِّهِمۡۖ وَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلۡمُفۡلِحُونَ ٥
 
Maka ayat tersebut kalian jadikan pos.
Dan ayat yang  4 sesudah pos adalah
إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ سَوَآءٌ عَلَيۡهِمۡ ءَأَنذَرۡتَهُمۡ أَمۡ لَمۡ تُنذِرۡهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ ٦ خَتَمَ ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِهِمۡ وَعَلَىٰ سَمۡعِهِمۡۖ وَعَلَىٰٓ أَبۡصَٰرِهِمۡ غِشَٰوَةٞۖ وَلَهُمۡ عَذَابٌ عَظِيمٞ ٧ وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَقُولُ ءَامَنَّا بِٱللَّهِ وَبِٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأٓخِرِ وَمَا هُم بِمُؤۡمِنِينَ ٨ يُخَٰدِعُونَ ٱللَّهَ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَمَا يَخۡدَعُونَ إِلَّآ أَنفُسَهُمۡ وَمَا يَشۡعُرُونَ ٩
 
Maka kalian jadikan ayat diatas sebagai bagian dari pos
Jadi kalian hanya menhafal :
Dalam halaman 4 terdapat 5 ayat dan posnya :
 . . . . . . . أُوْلَٰٓئِكَ عَلَىٰ هُدٗى مِّن رَّبِّهِمۡۖ
Dan dari post tersebut terdapat ayat yang berawalan :
                  .  .  . . إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ سَوَآءٌ.1
            . . . . . . خَتَمَ ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِهِمۡ   .2    
                               . . . . . . وَمِنَ ٱلنَّاسِ.3
                       . . . . . يُخَٰدِعُونَ ٱللَّهَ   .4
Begitu pula dengan halaman berikutnya dan seterusnya.
Sekian dari saya mudah-mudahan saran saya bisa bermanfaat untuk kalian semua, kalian jangan mengikuti sama persis dengan contoh-contoh yang saya tuliskan diatas, kalian mengikutinya dan menyesuakan dengan Al-Qur’an yang kalian pakai. Terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar